Quote #5

“You can’t run from what you’ve faced. You can either run or suicide. But it won’t resolve anything. And make another problem to completely finish the previous problem just make yourself being wandered by the problem itself. The solution ? Just finish it off.”

~Death Berry

Hmm….”Jangan lari dari masalah”.

Ya, ini adalah terusan dari post sebelumnya, dimana mempermasalahkan cara menyelesaikan masalah yang tak berujung pangkal. Disini masalah adalah sesuatu yang akan kita hadapi selama hidup. Tak ada masalah, hidup tidak menyenangkan. Sedangkan bagi kaum yang tidak menginginkan masalah, lebih baik mati. Karena hidup ini adalah esensial apabila kita memiliki masalah.

Diantara sekelompok orang yang akan menghadapi masalah, terbagi antara dua pihak : Antara orang yang siap dan orang yang tidak siap dengan masalah. Diantara mereka, sangat sulit menjadi pihak pertama karena masalah terus datang silih berganti, sedangkan kita tidak bisa selalu siap untuk berhadapan dengannya.

Dan pihak kedua adalah pihak yang paling tidak siap dengan masalah, sehingga mereka memilih lari dari masalah tersebut.

Bodohnya, mereka memilih lari dengan menggunakan jalan pintas.

Misalnya…? Bunuh diri.

Sialan…bahkan para pelakunya tidak menggubris dosa – dosa yang akan ditanggung oleh mereka. Memang sebegitu sulitnya masalah kalian sehingga kalian berlaku bodoh seperti itu..? Jangan sok suci ! Bahkan orang – orang yang berada di pinggiran jalan itu jauh lebih menderita dibanding kalian ! Apakah kalian sudah melupakan Tuhan kalian sehingga berani berpaling dari-Nya..? (Sebenarnya kalau kalian bertekad untuk mati, matilah. Populasi terlalu banyak di dunia, kalian yang menjadi seorang pengecut akan dicap sebagai penyiksa muka bumi…)

Tapi aku menghargai usaha kalian yang masih bisa menghadapi masalah yang terberat sekalipun. Apabila kalian tak sanggup, meminta pertolongan dari yang Maha Kuasa adalah perihal yang sah untuk dilakukan. Dan bantuan saudara – saudara kalian jelas akan mempermudah masalah itu sendiri. “Kalian boleh menyelesaikan masalah itu sendiri, tapi akan menjadi sangat sulit sehingga kalian membutuhkan bantuan.”

…And make another problem to completely finish the previous problem

Ada juga budaya yang seperti ini. Membuat masalah baru demi memecahkan masalah yang lama. Memang cara yang sulit karena membuat masalah baru serasa “memasuki mulut buaya setelah lolos dari mulut harimau”. Tapi selama kalian bisa memecahkan keduanya, tentulah cara itu bisa dilakukan. Yah..diselimuti oleh masalah juga tidak terlalu bagus.

Kesimpulan : Jangan lari. Selesaikan masalahmu.

Tanda tangan

19 Tanggapan

  1. Bunuh diri itu Konyol™.
    Keras Kepala itu Konyol™.

  2. Hari gini bunuh diri…? 😆

  3. Lari itu cuma memperpanjang masalah(ajaran teman lama)…

    Makanya kalo ujian jangan cheat, cukup hadapi remedial dengan gagah berani….

  4. hoi, kl misalx ga bs berbuat apa2 lg gmn?

  5. @Shan-In: keras kepala? maaf2 aja ya bos -___-

  6. Ma malah suka disaranin temen temen buat lari dari masalah aja,, kata mereka,, “Ma, buat apa cape cape ngusahain semuanya, emang worth it ya,,?”

    tapi sayangnya Ma suka berkutat dengan perasaan Ma,, hehehe,, agak aneh sih,,

    tapi, Ma ga mau deh consider buat bunuh diri,, rugi,,

    Quote dari dosen bedah syaraf di Unsri,,

    Jangan bunuh diri,, bunuh dia!!

    hehehehehe,,

  7. @Shan-In: keras kepala? maaf2 aja ya bos -___-

    Yap, ada sebuh teori bahwa Keras Kepala itu Konyol™.

  8. @ Shan-In Lee

    Bunuh diri itu Konyol™.
    Keras Kepala itu Konyol™.

    Menyalahkan Tuhan, itu baru tolol.™

    @ Mr. Geddoe

    Mana ada pikiran seperti itu kalau kepala penuh dengan pikiran bunuh diri..? 😀

    @ Uchiha Miyu

    …masalah yang terberat sekalipun. Apabila kalian tak sanggup, meminta pertolongan dari yang Maha Kuasa adalah perihal yang sah untuk dilakukan. Dan…

    @ Tendou-Soji

    Hohohoho..Cheat. Latihan Korupsi itu. :mrgreen:

    @ Rizma Adlia

    Kalau mau dikejar oleh masalah sih, boleh saja kabur.

    Bunuh dia..? Siapa…?

  9. Ma sih ogah kabur,, karena hobi aneh Ma itu,, 😉

    Bunuh dia..? Siapa…?

    ada deh,, hehehe,, 😉

  10. Hobi…? Gut, gut.

    Yah, main rahasia.

  11. Hohoho… Bunuh diri itu sama dengan surrender + die in shame..hehe…

    Kalau tactical retreat gak masalah…. hehehe…

    Yang penting kalau ada masalah, harus tau kapan harus dihantem kapan harus mundur dulu….hehe…..

  12. Retreat sih halal. :mrgreen:

    Masalahnya, ada saja yang ‘kaburnya terlalu jauh kebelakang sehingga kebablasan’.

  13. DeBe:
    Bertanya mengapa Tuhan menurunkan penderitaan kepada kita juga konyol™.

  14. biar masalah menumpuk, tetep aja makan 3X sehari pake nambah lagi!

  15. biar banyak masalah, tetep aja makannya 3X sehari pake nambah lagi!

  16. setuju,, masalah mau gimana juga,, makan jalan teruus!!!

    *lha?*

  17. “>Counter Attack! :mrgreen:
    BTW, kalau sedang ada masalah, saya selalu menggunakan quote yang satu ini:
    “Never lose yourself. If you do, you can’t solve everything.”
    Itu adalah ucapan dari Yoh Asakura™ , yang selalu digunakannya untuk memecahkan masalah sepelik apapun.

  18. Waduh, counter attack-nya salah.
    Maksudnya adalah ini.

  19. @ Shan-In Lee

    Itu orang yang sudah putus asa.

    @ peyek dan Rizma Adlia

    Karena tidak makan sama dengan kematian, ya artinya memang harus makan. Tapi ada juga orang yang menyiksa dirinya dengan mengharamkan makanan masuk kedalam tubuh.

    @ p4ndu_454kura

    Counter yang aneh… :mrgreen:

Tinggalkan Balasan ke Rizma Adlia Batalkan balasan